Teknologi yang sedang ramai dibicarakan saat ini, terutama di Indonesia adalah teknologi Komputasi Awan atau dikenal dengan Cloud Computing. Walau di negara-negara maju teknologi ini bukanlah teknologi yang baru dikenal, di Indonesia pada tahun 2010 teknologi ini sudah banyak dikenalkan dan mungkin di tahun 2011 makin banyak penggunaannya. Sebenarnya teknologi ini adalah bentuk lanjutan dari teknologi virtualisasi yang ada sebelumnya, di mana sebuah komputer dengan sumber daya yang besar dapat dipasang berbagai sistem operasi secara virtual dan independen, kemudian di dalamnya dapat dipasang aplikasi-aplikasi sesuai dengan kebutuhan, dan semuanya dapat diakses menggunakan Internet. Dengan begitu, pengguna tidak lagi harus mempunyai mempunyai komputer fisik dengan sumber daya dan dana yang besar, karena dapat menggunakan layanan komputasi awan yang terpusat dengan sistem operasi beserta aplikasinya di dalamnya secara virtual, layaknya menggunakan komputer fisik.
Jika dulu pengguna membutuhkan sebuah komputer dengan perangkat keras yang mampu menampung data dengan perangkat lunak di dalamnya beserta infrastruktur dengan jaringan intranet atau Internet yang menghabiskan sumber daya dan dana yang besar, dengan adanya komputasi awan itu dapat diperkecil. Sebelumnya, dalam sebuah sistem operasi diinstal begitu banyak aplikasi komputer seperti aplikasi perkantoran, aplikasi pengolahan grafik, multimedia dan lain sebagainya di dalam sebuah perangkat komputer, tapi dengan teknologi komputasi awan, pengguna hanya menginstal sistem operasi dan semua pekerjaan dilakukan di Internet (cloud), begitu pula dengan penyimpanan data.
Apakah Anda pernah menggunakan layanan Google Docs? Apa yang bisa dilakukan di dalamnya? Anda bisa membuat dokumen berbentuk teks, spreadsheet, dan presentasi langsung dari web, menyimpannya, mengedit, berbagi dan berkolaborasi, semua dilakukan lewat perambah web seperti Firefox, IE, Safari, atau perambah lainnya. Semua pekerjaan dilakukan di awan (cloud), mulai dari aplikasi sampai dengan penyimpanan data disediakan oleh Google Docs lewat Internet.
Dengan komputasi awan, sistem operasi beserta aplikasi-aplikasinya dan penyimpanan dapat dilakukan langsung lewat Internet, dengan begitu akan menghemat pengadaan komputer fisik yang besar baik untuk kebutuhan perusahaan ataupun personal.
Jenis Komputasi Awan
Ada berbagai jenis layanan dalam komputasi awan, diantaranya menyediakan komputer server secara virtual, aplikasi ataupun penyimpanan data. Anda dapat mengakses komputer server di awan layaknya menggunakan komputer fisik, dapat diinstal sistem operasi yang dibutuhkan, menginstal aplikasi dan menjalankannya, serta menyimpan data. Biasanya, penyedia layanan komputasi awan berupa komputer server dapat disesuaikan kebutuhan pengguna (service on demand), mulai dari budget terbatas sampai dengan untuk kebutuhan besar perusahaan.
Selain menyediakan layanan komputasi awan untuk komputer server, ada juga yang memberikan layanan dalam bentuk aplikasi. Contohnya, layanan Could Site yang menyediakan aplikasi-aplikasi untuk kebutuhan website, seperti webserver, database server dan lain sebagainya, sehingga pengguna dapat langsung menjalankan aplikasi web tanpa perlu membuang waktu untuk menginstal dan mengkonfigurasi aplikasi-aplikasi server yang dibutuhkan. Contoh lain adalah Google Docs yang menyediakan aplikasi perkantoran, Anda dapat mengolah file-file dokumen, spreadsheet atau presentasi langsung dari Google Docs, dapat disimpan langsung di Internet dan berbagi pakai untuk kolaborasi dokumen-dokumen dengan rekanan atau komunitas.
Layanan Komputasi Awan
Kini banyak layanan atau prouduk yang mengimplementasikan bentuk teknologi komputasi awan, berikut contoh produk dan layanan tersebut:
- Google Docs
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Google memberikan layanan aplikasi perkantoran seperti pengolahan dokumen, spreadsheet dan presentasi, yang dapat diakses lewat Internet. Bukan hanya aplikasi, data hasil pengolahan aplikasi tersebut dapat disimpan di Internet, sehingga dapat diakses dan digunakan di manapun tanpa perlu menginstal aplikasi perkantoran di sistem operasi yang digunakan pengguna. Jika Anda sudah mempunyai account Google, Anda dapat menikmati layanan ini secara gratis dari http://docs.google.com - Ubuntu One
Ubuntu memberikan tempat penyimpanan 2 GB di Internet. Layanan tersebut diberi nama “Ubuntu Personal Cloud”. Dengan layanan ini, pengguna dapat menyimpan data langsung di Internet, dan disinkronkan dengan data di sistem operasi Ubuntu. Dengan begitu, data Anda akan tersimpan aman di Internet, meskipun Anda menginstal ulang sistem operasi di komputer yang digunakan. Fitur Ubuntu One disertakan secara bawaan di beberapa rilis terbaru Ubuntu, dan dapat diakses lewat perambah web dengan alamat http://one.ubuntu.com. - EyeOS
EyeOS bisa disebut Web Desktop, menggunakan konsep komputasi awan di mana pengguna dapat menjalankan aplikasi-aplikasi di dalamnya layaknya menjalankan aplikasi di komputer desktop. Aplikasi berbasis web ini mendukung kolaborasi dan komunikasi antar pengguna. Dengan menggunakan EyeOS sebagai aplikasi Web Desktop, pengguna dapat mengakses aplikasi-aplikasi di mana pun dan kapan pun selama terhubung ke jaringan Internet atau Intranet. Secara bawaan, EyeOS menyediakan berbagai aplikasi untuk kebutuhan pekerjaan, seperti aplikasi perkantoran (dokumen, spreadsheet dan presentasi), kalender, diary, klien email, dan lainnya. Informasi tentang EyeOS dapat dilihat di http://www.eyeos.org/
SATU lagi bos , skydrive kapasitasnya sampai 25 GB. buat nyimpan puluhan film bajakan, hehehe….
SATU lagi bos , skydrive kapasitasnya sampai 25 GB. buat nyimpan puluhan film bajakan, hehehe….